Pengertian dan Sejarah Tercetusnya Pancasila

Texasmusicflood – Bangsa Indonesia telah menjadikan Pancasila sebagai dasar negara dan visi hidupnya dengan mengatur kehidupan berbangsa dan bernegara. Ditegaskan pula dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 alinea keempat bahwa bangsa Indonesia mempunyai dasar dan pedoman hidup berbangsa dan bernegara yaitu Pancasila.

Sebagai dasar negara, tentunya Pancasila melandasi pasal-pasal yang terdapat dalam UUD 1945 dan menetapkan cita-cita hukum yang dituangkan dalam peraturan perundang-undangan. Pengamalan semua sila Pancasila juga tidak dapat dilakukan secara terpisah, karena Pancasila merupakan satu kesatuan yang utuh dan saling bergantung. Dalam pelaksanaannya, sila pertama Pancasila mendasari sila kedua hingga sila kelima.

Sebagai orang Indonesia, kita perlu memahami dan memahami apa itu Pancasila. Pancasila berasal dari dua kata yaitu [1] Panca dan [2] Sila menurut bahasa Sansekerta. Jadi Pancasila berarti lima sila atau sila. Prinsip atau prinsip tersebut antara lain:

1. Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/ perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Setiap sila yang terkandung dalam Pancasila memiliki poin-poin penting dimana masing-masing unsur tersebut menekankan atau memaksa masyarakat Indonesia untuk mengamalkan Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Sejarah Penggalian Pancasila

Nilai-nilai Pancasila telah ada pada bangsa Indonesia sejak zaman dahulu sebelum bangsa Indonesia mendirikan negara. Proses terbentuknya negara Indonesia melalui proses sejarah yang cukup panjang, dari Zaman Batu hingga munculnya kerajaan-kerajaan pada abad ke-4 hingga era kemerdekaan Republik Indonesia.

Zaman Penjajahan

Setelah runtuhnya Majapahit, Islam berkembang pesat di Indonesia. Seiring dengan itu, kerajaan-kerajaan Islam seperti Kerajaan Demak juga berkembang. Selain itu, bangsa Eropa juga sampai di Nusantara. Orang asing yang masuk ke Indonesia awalnya berdagang, tetapi kemudian beralih ke praktik kolonial. Adanya kolonialisme telah menimbulkan perlawanan dari masyarakat Indonesia di berbagai pelosok nusantara, namun karena tidak adanya persatuan dan kesatuan di antara mereka, perlawanan tersebut selalu sia-sia.

Zaman Merebut Kemerdekaan

Pada tanggal 7 September 1944, adalah janji politik pemerintah angkatan bersenjata Jepang kepada bangsa Indonesia, bahwa kemerdekaan Indonesia akan diberikan besok, 24 Agustus 1945, karena mereka telah mengalami kekalahan dan kekalahan. tekanan. pasukan sekutu serta permintaan dan tekanan. pemimpin bangsa Indonesia. Kemudian pada tanggal 29 April 1945 dibentuk BPUPKI oleh Gunswikau (kepala pemerintahan tentara Jepang di Jawa) yang bertugas untuk menyelidiki segala sesuatu yang berhubungan dengan persiapan kemerdekaan Indonesia, dan beranggotakan 60 orang yang terdiri dari para Panglima TNI. Bangsa Indonesia yang diketuai oleh Dr. Rajiman Wedyodininggrat.

Pada awal perumusan (penyusunan) sila-sila Pancasila adalah sidang pertama BPUPKI dari tanggal 29 Mei sampai dengan 1 Juni 1945 dengan Sidang tentang persiapan proyek dasar negara Indonesia yang merdeka. Pada tanggal 1 Juni 1945, Ir. Soekarno berpidato dan mengusulkan “Konsep Dasar Filsafat Negara Indonesia Merdeka”, yang diberi nama Pancasila dengan urutan sebagai berikut:

1. Kebangsaan Indonesia
2. Peri Kemanusiaan (Internasionalisme)
3. Mufakat Demokrasi
4. Ketuhanan Yang Maha Esa

Referensi:

https://wartapoin.com/